Cara Merakit Amplyfier

CARA MERAKIT/MEMBUAT AMPLYFIER WATT BESAR

  Haiii sahabat  pecinta  elektronik.,bagaimana kabarmu hari ini? Ya semoga semua sehat sehat saja.Hari ini saya ingin berbagi  pengetahuan tentang merakit  sebuah  amplyfier yang bassnyA mantap.Cara yang  akan saya kasi akan begitu mudah dimengerti oleh  semua kalangan,baik yang otodidak atau yang sudah paham dengan dasar elektronika.

Hal hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan fower ampli adalah

1.TRAFO. Besar kecilnya Amper suatu  trafo sangat berpengaruh  dalam pembuatan ampli. Ini rumus bagaimana menyocokan trafo dengan power ampli dan speakernya. Ingat! Yang membuat suara  bagus  dr suatu ampli bukan terletak dari besar kecilnya watt suatu ampli melainkan keseimbangan output power dengan speaker.

RUMUS DASAR  P = (VRMS^2) / R (VRMS KUADRAT DIBAGI R) ATAU (VPEAK^2) / 2R

Untuk amplifier ideal VPEAK = POWER SUPPLY

 Contoh 1 : Sebuah amplifier yang disupply dengan tegangan 0 dan +12v (bukan simetris +V, 0 dan -V). Sehingga maksimum peak hanya 6V (jika menggunakan +12V, 0, -12V, maksimum peak = 12). Kemudian speaker yang dipakai 8 ohm. Maka daya maksimal yang mungkin = 6^2/2 X 8 = 2,25 watt. Seandainya speaker yang dipakai 4 ohm maka daya maksimumnya = 6^2/2 X 4 = 4,5 watt. Inilah alasan mengapa impedansi speaker mobil menggunakan 4 ohm, agar dengan tegangan yang sama bisa menghasilkan watt yang besar. Contoh 2 : Sebuah amplifier OCL, menggunakan trafo 5A murni, tegangan AC 32 CT 32 , speaker 8 ohm dan 4 ohm. Berapa daya yang dihasilkan? 32 AC = 44.8 V (setelah melewati diode dan elco) dibulatkan saja menjadi 45 volt. P (8 ohm) = 45^2/2 X 8 = 126 Watt, cara menghitungnya, 45 kuadrat sama dengan 45 X 45 = 2025, dan 2 X 8 ohm = 16, jadi 2025 / 16 = 126,56 watt, dibulatkan 126 watt. P (4 ohm) = 45^2/2 X 4 = 253 Watt , cara menghitungnya, 45 kuadrat sama dengan 45 X 45 = 2025, dan 2 X 4 ohm = 8, jadi 2025 / 4 = 253,25 watt, dibulatkan 253 watt. Rumus tadi untuk system stereo,

2.Rangkaian adaftor [fower supply] ini terdiri dari beberapa deoda dan elco.Pemakaian nilai amper pada diode,kapasitas elko yang tidak cocok  iuga sangat berpengaruh pada suara yang dihasilkan oleh ampli.

Untuk penggunaan diode kalau bisa disamakan dengan  ampere trafo.misal trafo 5A murni.yang dipasaran sering disebut 5A besar.Seharusnya menggunakan diode 5A

Penggunaan elko juga sangat penting,seringkali saya lihat di rakitan teman,hahahaha banyak yang menggunakan elko yang sangat besar kapasitasnya sperti contoh ampli dengan trafo 5A  menggunakan elko 10.000mf 50 v kali 4..padahal volt yang diambil atau dikeluarkan oleh ampli hanya 25 volt.

Untuk lebih gampang dimengerti bagi otodidak  saya uraikan  secara gamblang. Menentukan nilai elko pada rangkaian fower supplynya cukup berpatokan pada tegangan DC volt yang kita butuhkan untuk rangkain fower.

Misalnya..tegangan 10 V, nilai elko yang tepat adalah 1000 mf 16v.

12V= 1200mf 16V.

15V  sampai 27v =  2200MF 25.nilai ini dipakai karena di pasaran elko 1500 tidak ada maka dipakai di 2200mf saja. Cuma volt yang dirubah,untuk22v ke atas dipakai batasan 2200mf35 volt.

30v sampai 35v= 3300mf 50v.

40v ke atas = 47mf 50v sampai 100v.

3.Rangkaian fower. Biasanya yang berperan penting adalah di transistor penguat akhir/final dan drivernya.semua jenis transistor mempunyai kelebihan masing masing.untuk saya sendiri saya lebih senang menggunakan mosfec. Kalian bisa beli yang sudah jadi.

4 Tone Control  rangkaian ini pungsinya untuk mengatur nada yang diinginkan. Yang pada intinya terdiri dari volume,bass dan treble.

Itulah rangkaian ampli pada umumnya tapi ada tambahan lagi untuk lebih mantap yaitu galaxy ataupun loudness..

Contoh komponen yang dibutuhkan untuk membuat fower 400watt.

A] Rangkaian fower supplynya.Trafo 15A 42v CT.Dioda tiprok 15A,Elko 4700mf 68

B]]Rangkaian fower 400w sangken.

C]Tone control.

D] GALAXSI..

Di bawah ini diagram sebuah amplifier

Sekarang penggabungan semua alat itu

1.perakitan fower suply. di trafo ada istilah frimer dan sekunder.Untuk frimer biasannya tertulis di bodi trafo 0 -110-220.Untuk sekunder biasanya tertulis CT di tengah tengah bagian atas,sampingnya ada 18-18. 25-25 32-32, 45-45.

hubungkan v+ dr power suply sekunder ke v+ power ,-v ke -v fower.groun ke groud power.out speaker di fower dihubungkan ke terminal speaker di box ampli. untuk groun spiker diambil di grund/CT trafo.input pada fower dihubungkan ke output tone control. input tone control dihubungkan ke output galaxy.Input galaxy dihubungkan ke terminal input di box ampli yang nanti untuk dvd,radio,hp,masuk. tegangan power suply untuk tone control dan galaxy bisa di ambil dr body + untuk power dan groundnya di ct.atau paling bagus kusus untuk tone control dan galaksy dibikin fower suply sendiri.dengan trafo 1A saja.karena kebanyakan rangkaian tone kontrol butuh tegangan 12v hg 15v. Untuk pemula alanggkah baiknya beli rangkaian fower suply yang  sudah jadi.Di bawah ini gambar posisi rangkaian ampli yang saya dapat di Google

 nah begitulah sedikit ulasan sy tentang cara merakit ampli untuk pemula.






Comments